Rabu, 03 November 2010

hujan tak lagi datang

beberapa hari ini hujan tak datang...

mungkin itu yang membuat kenanganmu tak lagi mencabik dan mengerontang hati..
kenanganmu, selalu tercipta lewat hujan...

seperti ketika, aku mengunjungimu..
terperangkap dalam basah hujan di luar..
membuat waktu lebih lama mengizinkanku bersamamu.
tak pernah ada yang spesial, tidak kata, atau apapun..
hanya kau, dan hujan..

seperti juga ketika, kau mengunjungiku..
terperangkap dalam basah hujan di luar..
membuat waktu lebih lama mengizinkanku bersamamu..
kau asyik sendiri, aku beranjak, menyeduhkan kopi untuk kita berdua, kau tak menyentuhnya sama sekali, sampai aku yang kemudian menyuruhmu menghabiskannya, dan kau, seperti biasa, selalu memujiku untuk hal-hal sekecil itu.
tak pernah ada yang spesial, tidak kata (meski itu berupa beribu pujian), atau apapun..
hanya kau, dan hujan..

juga kala ini..
saat kupamit pulang, kau menahan, memintaku menunggu, kita pulang bersama..
dalam perjalanan roda dua, hujan turun mengguyur, kita terus berjalan, karena hujan sudah jadi teman..
kau bercanda, menaikkan kakimu, air menciprati kakiku..
basah bawah pakaianku, juga sebagian hatiku..
lalu kita berhenti..
aku pamit dan kita berpisah..
tak pernah ada yang spesial, tidak kata, atau apapun (meski itu beribu perhatian yang kau hujamkan padaku)..
hanya kau, dan hujan..

tapi, tidak juga..
kau pun sering datang saat panas membakar..
akan tetapi, hujanlah yang selalu berhasil mencabut paksa kenangan dari tumpukan usang di sudut otak, lalu menari-nari dalam benak..
mengubah seolah-olah hari sendu ikut menangisi ketidakberdayaanku memiliki hatimu..

lalu aku, kini,
saat hujan tak datang, kugantikan tugasnya.
menyeret kembali kenangan tentangmu, menyalakan
lagu yang pernah kuambil dari komputermu..
aku tak tahu itu lagu siapa, tak terlalu enak pula didengar..
hanya bingung, bagaimana caranya agar rasa yang dulu pernah ada, hadir kembali bersama kenangan..
kemudian lagu berganti..bukan lagumu yang pasti..

hujan tak juga datang, sampai detik ini..
tak tahu kenapa..
mungkin ia kini mulai mengerti..

aku selalu kalah dalam hujan..
dan setiap kau datang..

Tidak ada komentar:

Related Posts with Thumbnails